Anak yatim, anugrah nasib yang menyedihkan
Mereka mecintai hartamu bukan dirimu
Mereka menghina dirimu bila tak berharta
Cibiran berteriak nyaring ditelingamu
Anak yatim, tabahkanlah dirimu
Hinaan dan ejekan sering kau terima
Anak yatim, tabah dan tawakallah
Banyaklah berdoa, Allah Ilahi lah orangtuamu
Anak yatim, jalanmu penuh liku suka dan duka
Janganlah duka menjadi batu sandungan
Janganlah suka membuatmu angkuh
Tapaklah hidup ini berpegang padaNYA
Anak yatim, sering airmata ini mengalir
Karena tak ada yang mampu menggantikan ayahmu
Tak ada yang membela seperti ayahmu
Tak ada yang menyayangimu seperti ayahmu
Anak yatim walau airmata darah ini mengalir
Tak mampu aku menggantikan ayahmu
Hanya doa yang selalu kuhunjukan
Agar sejahtera dan bahagia hidupmu kelak
Mereka mecintai hartamu bukan dirimu
Mereka menghina dirimu bila tak berharta
Cibiran berteriak nyaring ditelingamu
Anak yatim, tabahkanlah dirimu
Hinaan dan ejekan sering kau terima
Anak yatim, tabah dan tawakallah
Banyaklah berdoa, Allah Ilahi lah orangtuamu
Anak yatim, jalanmu penuh liku suka dan duka
Janganlah duka menjadi batu sandungan
Janganlah suka membuatmu angkuh
Tapaklah hidup ini berpegang padaNYA
Anak yatim, sering airmata ini mengalir
Karena tak ada yang mampu menggantikan ayahmu
Tak ada yang membela seperti ayahmu
Tak ada yang menyayangimu seperti ayahmu
Anak yatim walau airmata darah ini mengalir
Tak mampu aku menggantikan ayahmu
Hanya doa yang selalu kuhunjukan
Agar sejahtera dan bahagia hidupmu kelak
No comments:
Post a Comment