Deru
motor membuat ku kaget dan terbangun
Ku
panjat dahan yang lebih lebih tinggi
Menyelinap
di antara rimbunnya daun-daun
Tempat
di mana aku bersembunyi
Mataku
jalang memandang ke bawah
Menunggu
ayah masuk ke dalam rumah
Perlahan
ku turun agar tak terjatuh
Di
atas pohon, membuat ayah ku marah
Berjingkit
aku berjalan masuk ke rumah
Kupasang
wajah polos tanpa salah
Hati
berdebar gelisah
Berharap
ayah tak marah
Pohon
jambu depan rumahku
Rantingnya
yang kuat tempat ku duduk tertegun
Menikmati
manis nya buah jambu
Sambil
berharap tak mandapat marah dan pukulan
No comments:
Post a Comment