putri kaHYAGan berjalan gontai menuju matahari
memetik kelopak matahari yang tersenyum
berkeliling di awan-awan memetik bintang
berlari diangkasa menangkap halilintar
tersenyum, menuju bumi yang gersang
dengan roda api milik Nacha
tingkah laku nakal dan jenaka
hanya membuat paraHYANGan tersenyum
menatap bengis dan kejam seperti Jenghis Khan
saat PEDANG ALLAH dari Scotlandia terhunus
tak ada kata ampun dan maaf bagi penjahat
pengadilan terakhir harus segera terlaksana
senyum manis Dewi Kwan Im yang welas asih
menyejukan hati manusia yang berhati putih bersih
utusan Dewa Brahma dan Dewa Wisnu
memegang restu semua Dewa dan Dewi
Ratu adil telah turun ke bumi, utusan para HYANGan
didampingi Panji Hitam laskar surgawi
memimpin empat ratus juta bala tentara surga
bersihkan bumi yang telah terlalu kotor
memetik kelopak matahari yang tersenyum
berkeliling di awan-awan memetik bintang
berlari diangkasa menangkap halilintar
tersenyum, menuju bumi yang gersang
dengan roda api milik Nacha
tingkah laku nakal dan jenaka
hanya membuat paraHYANGan tersenyum
menatap bengis dan kejam seperti Jenghis Khan
saat PEDANG ALLAH dari Scotlandia terhunus
tak ada kata ampun dan maaf bagi penjahat
pengadilan terakhir harus segera terlaksana
senyum manis Dewi Kwan Im yang welas asih
menyejukan hati manusia yang berhati putih bersih
utusan Dewa Brahma dan Dewa Wisnu
memegang restu semua Dewa dan Dewi
Ratu adil telah turun ke bumi, utusan para HYANGan
didampingi Panji Hitam laskar surgawi
memimpin empat ratus juta bala tentara surga
bersihkan bumi yang telah terlalu kotor