Alam diam membisu, sunyi
Ranting kering tertancap
menyendiri
Menemani hari-hari ku
yang sepi
Terpatri pada kerinduan
hati
Sinar mentari tak sanggup menyusup
Tebalnya hati berkabut rindu
Tak terucap kata , semua nya kelu
Hati menjerit ‘ku tak sanggup
Kutanya angin mengapa
semua ini terjadi
Belum tunai kah tugas ku
mengembara
Meniti hidup di dunia
fana
Jalankan tugas tanpa hati
Aku ingin
pergi segera
Kutanya
bilakah waktuku
Hati menangis pilu
Hidup berteman duka
No comments:
Post a Comment